Mahasiswa Kampus Merdeka Bantu Siswa SDN 68 Kolo Belajar Perkalian dengan Kincir Perkalian dari Bahan Bekas

Kota Bima – Sabtu, 9 November 2024, SDN 68 Kolo Kota Bima menjadi tempat bagi kegiatan inovatif yang diadakan oleh para mahasiswa program Kampus Merdeka. Mereka menciptakan media pembelajaran kreatif berupa kincir perkalian, sebuah alat yang terbuat dari bahan bekas dan dirancang menyerupai kincir. Alat ini bertujuan membantu siswa kelas rendah memahami konsep perkalian dengan cara yang menyenangkan.

Kincir perkalian ini dibuat dengan bahan-bahan ramah lingkungan seperti kardus bekas dan stik kayu, kemudian dihias dengan warna-warna cerah yang menarik minat siswa. Dengan memutar kincir, siswa dapat melihat hasil perkalian dari angka-angka yang mereka pelajari. Pendekatan ini tidak hanya membuat pembelajaran menjadi interaktif tetapi juga memungkinkan siswa untuk belajar sambil bermain, sehingga mengurangi kebosanan yang kerap muncul dalam mempelajari matematika.

Kepala SDN 68 Kolo menyambut baik inisiatif ini dan mengapresiasi kreativitas para mahasiswa yang memanfaatkan barang bekas sebagai media belajar. Beliau menyampaikan bahwa inovasi seperti ini sangat mendukung pembelajaran dan membuat siswa lebih antusias. Para siswa terlihat sangat senang dan antusias ketika menggunakan kincir perkalian tersebut.

Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk terus berinovasi dalam menciptakan media pembelajaran yang menyenangkan dan berdaya guna, terutama dengan memanfaatkan bahan bekas yang ada di sekitar.